Perusahaan tentu ingin menghemat pengeluaran, dan salah satu pengeluaran yang cukup besar adalah biaya karyawan. Karena itu banyak perusahaan yang ingin menggunakan karyawan multitasking. Di mana satu karyawan mengerjakan lebih dari satu tanggung jawab. Yang menjadi pertanyaan sekarang apakah dengan melakukan hal ini dapat membawa dampak positif pada perusahaan ataukah sebaliknya? Mari temukan jawabannya sekarang.
Untuk yang belum mengerti, jadi multitasking itu adalah mengerjakan beberapa pekerjaan pada waktu yang bersamaan. Multitasking ini sudah menjadi gaya hidup pekerja kantoran zaman sekarang. Bahkan di luar perusahaan juga, contohnya mengobrol sembari memegang smartphone, check e-mail, chatting, dan lain-lain. Memang tak dapat dipungkiri lagi apabila gadget memegang peranan dalam membuat orang-orang menjadi terbiasa dengan aktivitas multitasking.
Apabila seseorang sudah terbiasa dalam melakukan multitasking maka melakukan hal ini bukan hal yang sulit, termasuk jika multitasking diterapkan dalam dunia kerja. Tetapi memang tidak semua orang dapat melakukannya, karena multitasking menuntut konsentrasi tinggi. Untuk orang yang tidak biasa sebaiknya multitasking dihindari sebab dapat membuat gagal fokus dan pekerjaan menjadi tidak beres, hasilnya kacau.
Multitasking sesungguhnya merupakan sebuah hal yang baik, asalkan dilakukan oleh karyawan yang memang memiliki konsentrasi tinggi. Jangan sampai multitasking menjadi senjata makan tuan, dengan alasan seperti yang sudah disebutkan sebelumnya. Maksud perusahaan membuat karyawan melakukan multitasking untuk menghemat pengeluaran biaya gaji karyawan, dan meningkatkan produktivitas, tetapi jika gagal dapat menyebabkan karyawan mudah stress dan sering bolos, tingkat turnover karyawan tinggi (Karyawan Resign), dan produktivitas menurun, serta hasil akhir yang tidak maksimal.
Jika kesemua hal negatif tersebut menimpa perusahaan maka bukannya penghematan yang didapatkan, melainkan pemborosan. Biaya lebih besar pun akhirnya harus ditanggung oleh perusahaan. Sebab kegagalan multitasking dapat menyebabkan gangguan produktivitas team dan juga produktivitas perusahaan.
Kelebihan
Di atas sudah disebutkan berbagai kekurangan dari multitasking. Namun Anda jangan pesimis dulu, tidak ada salahnya mencoba menerapkan karyawan multitasking asalkan karyawan tersebut mampu. Adapun kelebihan-kelebihan yang akan Anda dapatkan antara lain adalah:
Anda sudah mengetahui apa saja kelemahan dan kelebihan dari melakukan multitasking bagi karyawan di perusahaan, keputusan terakhir ada di tangan Anda.
Demikian ulasan kami tentang karyawan multitasking dan benefitnya bagi perusahaan, semoga bermanfaat dan dapat membawa kemajuan untuk perusahaan Anda.