Nggersik goes to solo
Lama juga tidak beraktivitas di blog ini, jadi kangen sekaleeeee… lebay mode on hehe
Postingan berikut merupakan oleh-oleh dari perjalanan yang cukup melelahkan di akhir pekan ini, yaitu menghadiri undangan peresmian komunitas blogger solo aka bengawan dot org. Bersama ke lima rekans nggersik dot com, Edo, Jazili, Rofi’i, Rowlind, dan Anang, kami pun bergegas menuju solo pada hari sabtu 21 feb 09 jam 1 siang. Namun sayangnya, karena ada urusan pekerjaan yang tak bisa ditinggalkan, Pak Ketua, cak Peyek, tidak bisa bersama-sama kami pergi ke Solo.
Dan merujuk pada undangan yang kami terima, acara Grand Opening akan diadakan tepat jam 7 malam waktu surakarta dan sekitarnya, dan dapat dipastikan bahwa kami bakalan datang terlambat. Ini dikarenakan rombongan harus menunggu rekan rowlind yang sedang menghadiri pemakaman salah satu kerabatnya di madura yang meninggal tepat sehari sebelum jadwal keberangkatan kami.
Sungguh tegar suasana hati rekan rowlind, walaupun dalam keadaan berduka, tetap berkomitmen untuk hadir di acaranya Bengawan, salut untukmu kawan!
Singkat cerita, kami pun hadir di lokasi, Pendapa Belakang Loji Gandrung (Rumah Dinas Walikota Surakarta) tepat jam 9 lebih lima belas menit….Setelah mengkonfirmasikan keberadaan kami kepada panitia, kami pun hanyut dalam suasana keakraban antar blogger seantero indonesia, dari Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Malang, Magelang, Purworejo, Brebes, Mojokerto, Ponorogo, Trenggalek, dan lain-lain. Hmmmm….Alangkah indahnya bersatu…..
Setelah acara inti usai, kami sempatkan pula berkomunikasi dengan para sesepuh blogger indonesia yang ada di lokasi, antara lain paman Tyo, Ndoro kakung, Enda Nasution, Iman Brotoseno, dan Zamroni Matriphe. Hingga tak terasa waktu telah menunjukkan jam 11 malam, kami pun harus segera meninggalkan tempat dan berpindah ke TBS (Taman Budaya Surakarta), tempat kami melewatkan malam di solo.
Layaknya aktivitas dirumah sendiri, acara JJM (jalan-jalan malam) kali ini adalah menyantap menu masakan ceker di daerah Martoyudan solo. Entah karena rasa lapar yang mendera atau karena masakannya yang lezat, cak rofi’i pun menghabiskan 2 porsi menu ayam ceker ini tanpa sisa….tanpa harus menelan tulangnya tentunya hehehehe.
Keesokan harinya, acara dilanjutkan dengan ngobrol santai antara para sesepuh blogger yang tadi malam sudah kami jumpai. Ditambah dengan kehadiran komunitas warok-blogger Ponorogo dan Cahandong Djogdja. Acara ini pun kami manfaatkan untuk bertukar informasi antar komunitas dan saling mengenal lebih jauh aktivitas masing-masing komunitas. Itulah sebuah bentuk kekeluargaan para blogger dalam prinsip-prinsip saling menghormati dan menjunjung tinggi azas Egaliter tentunya.
Tepat jam 1 siang, bersama Gajah Pesing dan kang Gentho, rombongan Nggersik dot com pun beranjak dari TBS dan melanjutkan perjalanan ke Gunung Kelir, tempat yang akan menjamu kami dengan limpahan bandwidth hehehehe. Dan untuk mencapai lokasi, diperlukan tenaga ekstra dan nyali yang kuat, dikarenakan medan yang begitu berbahaya ditambah dengan hujan yang turun tiada hentinya.
Terima kasih buat kang Gentho atas jamuan dan sharing info tentang budidaya Kambing Ettawa-nya. Dan yang pasti….ditunggu kehadirannya di Nggersik !
Akhir kata, kami pun kembali menginjak Gresik pada hari Senin jam 10 pagi. Terima kasih buat rekans semua dan….. ayo rek ndang bergerak!
